DEPERMA

DEPERMA

Selasa, 27 November 2012

BARABAS DRUM CORPS POLIJE Memboyong 4 Piala di JOMC 2012 (Jember Open Marching Competition) se-Karesidenan Besuki



JEMBER - Setelah perjuangan keras Marching Band Barabas Drum Corps (BDC) Politeknik Negeri Jember sukses mewujudkan ambisinya dengan memboyong 4 piala pada event Jember Open Marching Competition (JOMC) pada tanggal 9-11 November 2012 Tingkat Karesidenan Besuki. piala yang berhasil diboyong adalah sebagai berikut :

1.   Juara 2 Street Parade
2.   Juara 3 Drum Battle
3.   Juara 2 Color Guard Contest
4.   Peringkat 4 Display
5.   Juara 3 Display Kategori Color Guard

Tabuhan perkusi dan berbagai alat musik yang dimainkan personel Barabas DC membahana, memecah kesunyian malam di pelataran GOR Perjuangan Politeknik Negeri Jember. Banyak personel yang tampak masih kurang kompak dalam menabuh dan memainkan alat musik yang dipegangnya. Maklum saja, banyak para mahasiswa baru.  Meski demikian, mereka sangat antusias mengikuti instruksi dari pelatih, agar alat musik yang dimainkan bisa menghasilkan suara yang bagus dan keseragaman nada.
Tidak hanya musik saja, pelatih juga terlihat melatih para personel dalam berbaris, sehingga nantinya komposisi musik dan komposisi barisan ketika sudah tampil akan menghasilkan keserasian. Proses latihan merupakan hal penting terpenting, supaya dalam sebuah pertunjukan nanti bisa maksimal.
Sebenarnya mahasiswa yang tergabung dalam BDC saat ini banyak yang masih pemula. Mereka notabene anak-anak baru yang jam terbangnya belum teruji. Namun semangat luar biasa itulah yang membuat para pelatih serta pemain optimis bisa memberikan prestasi untuk BDC dan politeknik.
Salah satu faktor yang menjadikan tim Barabas DC berhasil meraih juara adalah latihan yang rutin dilakukan.  Persiapan JOMC itu sendiri dilakukan melalui latihan intensif, bahkan para pemain rela menggunakan waktu belajarnya pada saat UTS demi latihan marching band. Meskipun keterbatasan alat dan tempat latihan, mereka tetap bersemangat untuk berlatih. Biasanya, setiap latihan membutuhkan waktu 3-4 jam. Latihan bisa sampai larut malam. Tetapi jadwal latihan terkadang molor. Para pelatih mengancam tidak akan membubarkan latihan walau sampai dini hari. Ancaman itu membuat personel Barabas DC terpacu lebih serius. Mereka akhirnya bisa memainkan sejumlah lagu yang akan ditampilkan. Dalam event JOMC itu, mereka membawakan 4 buah lagu, antara lain, Harmoni Cinta, Kembang Perawan, Percussion Future, dan Bukan Permainan.


Bayangkan saja, hanya dalam tempo dua bulan, mereka harus menjalani latihan dengan jadwal yang sangat ketat. Paling tidak mulai jam 18.15-23.00 pada hari senin sampai sabtu, sedangkan pada hari minggu waktu latian mulai jam 09.00-17.30 WIB. Dalam kondisi hujan dan panas sekalipun mereka tetap latihan.
Semua ini berkat solidnya pelatih yang tanpa kenal lelah memberikan pelajaran dan latihan kepada para pemain serta peran para orang-orang yang peduli dengan BDC. Terima kasih kepada para pelatih yang sudah bersusah payah serta dengan sabar mengajari para pemain yang masih pemula. Kami para anggota BDC juga memohon doa restu kepada warga Polije agar kami bisa terus mencapai prestasi. Prestasi BDC memang harus terus dipertahankan dan dikembangkan. Agar marching band Barabas DC ini bisa tetap dapat mengharumkan nama kampus sehingga menjadi kebanggaan bagi warganya.

Report: Alex