JEMBER
- Setelah perjuangan keras Marching Band Barabas Drum Corps (BDC) Politeknik
Negeri Jember sukses mewujudkan ambisinya dengan memboyong 4 piala pada event
Jember Open Marching Competition (JOMC) pada tanggal 9-11 November 2012 Tingkat
Karesidenan Besuki. piala yang berhasil diboyong adalah sebagai berikut :
1.
Juara
2 Street Parade
2.
Juara
3 Drum Battle
3.
Juara
2 Color Guard Contest
4.
Peringkat
4 Display
5.
Juara
3 Display Kategori Color Guard
Tabuhan perkusi dan berbagai alat musik yang
dimainkan personel Barabas DC membahana, memecah kesunyian malam di pelataran
GOR Perjuangan Politeknik Negeri Jember. Banyak personel yang tampak masih
kurang kompak dalam menabuh dan memainkan alat musik yang dipegangnya. Maklum
saja, banyak para mahasiswa baru. Meski
demikian, mereka sangat antusias mengikuti instruksi dari pelatih, agar alat
musik yang dimainkan bisa menghasilkan suara yang bagus dan keseragaman nada.
Tidak hanya musik saja, pelatih juga
terlihat melatih para personel dalam berbaris, sehingga nantinya komposisi
musik dan komposisi barisan ketika sudah tampil akan menghasilkan keserasian.
Proses latihan merupakan hal penting terpenting, supaya dalam sebuah
pertunjukan nanti bisa maksimal.
Sebenarnya mahasiswa yang tergabung dalam
BDC saat ini banyak yang masih pemula. Mereka notabene anak-anak baru yang jam
terbangnya belum teruji. Namun semangat luar biasa itulah yang membuat para
pelatih serta pemain optimis bisa memberikan prestasi untuk BDC dan politeknik.
Salah satu faktor yang menjadikan tim
Barabas DC berhasil meraih juara adalah latihan yang rutin dilakukan. Persiapan JOMC itu sendiri dilakukan melalui
latihan intensif, bahkan para pemain rela menggunakan waktu belajarnya pada
saat UTS demi latihan marching band. Meskipun keterbatasan alat dan tempat
latihan, mereka tetap bersemangat untuk berlatih. Biasanya, setiap latihan
membutuhkan waktu 3-4 jam. Latihan bisa sampai larut malam. Tetapi jadwal
latihan terkadang molor. Para pelatih mengancam tidak akan membubarkan latihan
walau sampai dini hari. Ancaman itu membuat personel Barabas DC terpacu lebih
serius. Mereka akhirnya bisa memainkan sejumlah lagu yang akan ditampilkan.
Dalam event JOMC itu, mereka membawakan 4 buah lagu, antara lain, Harmoni
Cinta, Kembang Perawan, Percussion Future, dan Bukan Permainan.
Bayangkan
saja, hanya dalam tempo dua bulan, mereka harus menjalani latihan dengan jadwal
yang sangat ketat. Paling tidak mulai jam 18.15-23.00 pada hari senin sampai
sabtu, sedangkan pada hari minggu waktu latian mulai jam 09.00-17.30 WIB. Dalam
kondisi hujan dan panas sekalipun mereka tetap latihan.
Semua ini berkat solidnya pelatih yang tanpa
kenal lelah memberikan pelajaran dan latihan kepada para pemain serta peran para
orang-orang yang peduli dengan BDC. Terima kasih kepada para pelatih yang sudah
bersusah payah serta dengan sabar mengajari para pemain yang masih pemula. Kami
para anggota BDC juga memohon doa restu kepada warga Polije agar kami bisa terus
mencapai prestasi. Prestasi BDC memang harus terus dipertahankan dan
dikembangkan. Agar marching band Barabas DC ini bisa tetap dapat mengharumkan
nama kampus sehingga menjadi kebanggaan bagi warganya.
Report: Alex
Report: Alex